- Ditulis oleh : Harian Umum Tabengan
TAMIANG
LAYANG – Pasangan calon Bupati Bartim Yuren S Bahat dan Yusran Fauzi
menyatakan siap memprioritaskan adat dan budaya jadi program unggulan.
Hal tersebut diungkapkan Yuren S Bahat, belum lama
ini. Menurutnya, suatu daerah akan semakin maju dan pembangunan tambah
pesat apabila keamanan, kenyamanan, dan kerukunan serta kedamaian tetap
terjaga.
Karena itu, Yuren memastikan, bahwa keamanan dan
kedamaian di Bartim pasti terjamin. Hal tersebut dilakukan dengan
pengalamannya selama 17 tahun mengabdi di Bartim.
“Selama 17 tahun mengabdi, kita mengatakan bahwa Bartim adalah tanah atau negeri yang diberkati,” katanya.
Dengan bervariasinya suku dan agama serta ditambah
kerja sama dan pembinaan yang dilakukan Pemkab Bartim, lanjutnya, semua
perbedaan menjadi suatu potensi yang luar biasa dasyatnya untuk modal
utama membangun Bartim.
Potret pembinaan kerohanian di Bartim saat ini
sangat maksimal, baik porsi bantuan keagamaan dari APBD maupun pembinaan
lapangan oleh pemkab.
Contoh nyata, hingga kini Pemkab Bartim menjalankan
agenda tahunan hari besar keagamaan, seperti Safari Natal, Ramadan,
Nyepi. Praktiknya, pemkab berkunjung ke setiap kecamatan secara
berombongan yang terdiri bupati, unsur FKUD, semua kepala SKPD tanpa
memandang agama.
Contoh saat Safari Ramadan, pejabat yang beragama
Kristiani ikut demikian juga saat Safari Natal dan Nyepi. Hal ini tetap
dipertahankan artinya DILANJUTKAN dan DIMANTABKAN.
Untuk pembinaan adat dan budaya, ujar Yuren, akan
dimantabkan. Saat ini banyak pro dan kontra tentang perjudian yang
mendompleng acara adat. Hal ini sangat menjadi perhatian Yuren apabila
menjadi pemimpin di Bartim.
Salah satu konsep Yuren adalah memperkuat
kelembagaan Dewan Adat Dayak (DAD) Barito Timur dengan kuatnya DAD maka
Pemkab Bartim dan DAD akan bekerja sama untuk mencari solusi untuk
menjaga dan melestarikan kelangsungan adat dan budaya yang luhur dan
perlu dijunjung tinggi.
Khusus untuk budaya, Yuren bangga terutama tarian
khas Bartim yang sudah dikenal di tingkat nasional bahkan mancanegara.
Menyangkut ini, Yuren punya cita-cita mengadakan event kesenian Bartim
untuk menarik wisatawan.
“Kita sudah punya cikal bakal ke arah tersebut
yaitu dengan dilaksanakannya Festival Jajaka, jadi tinggal kita
LANJUTKAN dan MANTABKAN,” jelasnya.
Yuren mengaku, semua yang direncanakan itu akan
terwujud dengan penyertaan Tuhan dan kerja keras. Karena itu, dia
mengajak masyarakat untuk MELANJUTKAN DAN MANTABKAN Pembangunan di
Bartim. tho